Home » » Dugaan Korupsi, GMPP Banten Demo Biro Kesradan DPRD Banten

Dugaan Korupsi, GMPP Banten Demo Biro Kesradan DPRD Banten

Written By Unknown on Sabtu, 31 Agustus 2013 | 10.06

RATUSAN massa yang menamakan dirinya Gerakan Masyarakat Pemantau Pembangunan (GMPP) melakukan aksi demo di depan halaman gedung pendopo Gubernur Banten Kamis (13/12).
Mereka menyoroti dugaan korupsi yang di lakukan oleh oknum-oknum pejabat Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Provinsi Banten dalam kegiatan penyusunan kegiatan keagamaan.
GMPP mengatakan bahwa, telah terjadi dugaan korupsi berjamaah yang di lakukan oleh oknum Exsekutif, Yudikatif dan legislative di Provinsi Banten.Modusnya pun sangat beragam dari mulai Mark Up,piktif dan pungli.
“Kami sudah muak dengan ulah oknum-oknum pejabat yang melakukan korupsi,mereka melakukannya dengan sistematis dari mulai perencanaan,pembahasan hingga realisasi anggaran,” kata Musa Weliansyah koordinator lapangan.
Salah satu kegiatan yang sarat dugaan kurupsi adalah Program peningkatan kapasitas lembaga pemerintah daerah dengan kegiatan kebijakan keagamaan sebesar Rp 35.250.000.000, dalam kegiatan ini telah terjadi dugaan Mark Up besar-besaran.
“Kami bisa membuktikannya, bahwa dalam  kegiatan itu telah terjadi korupsi besar-besaran yang di lakukan oknum-oknum pejabat di Biro Kesra Provinsi Banten dan perlu di ingat hari ini kami demo di kantor Gubernur, besok-besok kami akan melanjutkan perjuangan untuk melawan korupsi ini ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK),” ungkapnya.
Pihaknya juga menghimau, Gubernur Banten membentuk TIM pencari fakta  untuk mengusut dugaan korupsi di Biro Kesra,yang melibatkan unsur Kepolisian, Kejaksaan, Media, LSM, Ormas dan Mahasiswa.
“Hal ini sangat penting agar semuanya bisa jelas dan terang benderang,apakah Gubernur Berani  berani membentuk TIM pencari Fakta ini,” tutur Musa.
Para pendemo juga mendesak para aparat Hukum yang ada di Banten agar segera melakukan penyelidikan karena korupsi menyengsarakan Masyarakat banyak, jadi sudah sepantasnya oknum-oknum ini di seret ke meja Hijau untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Setelah puas melakukan orasi di pendopo Gubernur, massa pun melanjutkan aksi demo di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banten,mereka menuntut para oknum Dewan yang terlibat dugaan korupsi untuki beranggung jawab.
“Kami meminta pertanggung jawaban dari DPRD yang katanya sebagai wakil Rakyat, bagaimana bentuk pengawasan  yang dilakukan mereka terhadap proyek –proyek yang di danai dari pajak Rakyat itu,” pungkasnya.
Para pendemo juga berjanji akan melakukan aksi yang lebih besar lagi, perjuangan untuk menuntut penuntasan dugaan korupsi tidak akan berhenti  sampai  disini, kalau tuntannya  tidak di dengar oleh para Angota Dewan yang terhormat dan para aparat Hukum maka persoalan yang ada di Biro Kesra akan kami bawa ke KPK . “Kami akan membuktikannya nanti,” cetus para pendemo.(Sumber : Sentana )

0 komentar:

Posting Komentar